Thursday, September 15, 2011

Setiap Masalah Mesti Ada Jalan Penyelesaiannya


Masalah sebenarnya adalah ujian Allah untuk mengukur sejauh mana keimanan dan ketakwaan kita terhadap-Nya. Ujian atau dugaan yang datang adalah dari Allah, sama ada ujian itu sebagai kifarah dosa yang telah kita lakukan atau untuk mengangkat darjat kita di sisi-Nya. Allah juga tidak menduga hamba-hamba- Nya tanpa mengambil kira kesanggupannya atau keupayaan mereka untuk menghadapinya, ujian dan dugaan yang diturunkan Allah kepada hambanya adalah seiring dengan keupayaan individu itu untuk menyelesaikan masalahnya. Ini bersesuaian dengan firman Allah dalam surah al-Baqarah:286 yang bermaksud Allah tidak membebankan seseorang melainkan dengan kesanggupannya.

Sebagai manusia kita sering terlupa dan lalai dengan tanggungjawab kita sebagai hamba Allah...hidup ini sentiasa dilimpahi kesenangan dan kemewahan. Dunia ini berwarna-warni dan beragam bentuknya banyak dugaan dan rintangannya.Setiap masalah, kesukaran, kesakitan dan apa jua yang menyeksa jiwa adalah merupakan ujian dari Allah untuk menguji sejauh mana iman kita. Untuk rasa sakit, ada kesembuhan. Untuk penyakit, ada ubat. Untuk haus, ada air. Untuk kesulitan, ada kelapangan. Dalam kesempitan, ada kebahagiaan. Jika malam semakin gelap, pertanda akan muncul fajar.

Kesulitan itu memberi hikmah dan pelajaran. Kesulitan mengajarkan erti kemampuan untuk memikul beban dan bertahan. Kesulitan menghapuskan dosa. Kesulitan memperbanyak pahala. Maka bila berhadapan dengan masalah, tenang, sabar dan setkan dalam minda bahawa kita sedang diuji oleh Allah, orang yang melepasi ujian itu adalah orang yang berjaya dan mendapat kedudukan yang mulia di sisi Allah.

Rasulullah (s.w.a) bersabda :

"Siapa yang menyelesaikan kesulitan seorang mu’min dari berbagai kesulitan-kesulitan dunia, niscaya Allah akan memudahkan kesulitan-kesulitannya hari kiamat".

"Dan siapa yang memudahkan orang yang sedang kesulitan niscaya akan Allah mudahkan baginya di dunia dan akhirat".

"dan siapa yang menutupi (aib) seorang muslim Allah akan tutupkan aibnya di dunia dan akhirat".

CARA MENGATASI MASALAH

1.Bersangka Baik Terhadap Ujian Allah
Setiap ujian yang datang sebenarnya mempunyai banyak hikmah di sebaliknya. Yakinlah bahawa setiap kesusahan yang kita tempuhi pasti akan diganti dengan kesenangan. Ini bersesuaian dengan firman Allah dalam surah al-Nasyrah sesungguhnya selepas kesulitan itu pasti ada kemudahan:

“Cukuplah Allah bagiku. Tidak ada Tuhan selain dari-Nya. Hanya
kepada-Nya aku bertawakal.” ( At-Taubah: 129)

2.Minta Pertolongan Dari Allah
“Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan yang sabar dan dengan mengerjakan solat; dan sesungguhnya solat itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk.” ( al-Baqarah: 45)

3.Jangan Sedih dan Kecewa
“Janganlah kamu bersikap lemah dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi darjatnya jika kamu orang-orang yang beriman.” ( al-Imran:139)

4.Luahkan masalah tersebut pada teman-teman yang dipercayai, walaupun dia mungkin tidak dapat membantu, tetapi sekurang-kurangnya ia dapat meringankan beban yang kamu tanggung.

5.Bandingkan masalah kita dengan masalah orang lain, mungkin masalah orang lebih besar dari masalah kita, perkara ini juga boleh membuatkan kita lebih tenang ketika menyelesaikan masalah.

"Bila kita merasa susah ada orang yang lebih susah dari kita dan bila kita merasa senang ada orang yang lain lebih senang...maka hendaklah kita sentiasa bersyukur dengan apa yang ada pada diri kita".

Ujian yang datang juga tandanya Allah sayangkan kita. Jadi ambillah masa untuk menilai diri dan meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah dalam apa jua yang kita lakukan. Lakukanlah untuk mencari redha Allah. Fikir dengan positif bahawa setiap dugaan datang dari Allah dan pasti ada hikmah yang tersendiri.

“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.” (al-Baqarah: 216).

Setiap musibah itu mempunyai tujuan dan setiap kali kita merasa takut dan gelisah, lalu kita akan banyak berdo'a dan meminta kepada Allah SWT.


Sebagai seorang muslim juga kita digalakkan membantu orang dalam kesusahan dan mempunyai masalah sekiranya kita mampu membantu mereka setidak-tidaknya dengan doa kita kepada mereka diringan bebanan. Allah selalu menolong hambanya selama hambanya menolong saudaranya.